Rabu, 26 September 2012

Prinsip Berpikir


Berpikir adalah suatu proses yang melibatkan cara kerja otak dalam menghadapi sesuatu yang abstrak dan memecahkan masalah yang ada. Dalam berpikir, kita harus mempunyai prinsip. Jika tidak mempunyai prinsip, maka pikiran kita akan kacau. Di bawah ini adalah prinsip berpikir dari Aristoteles.

1.      Prinsip Identitas
Prinsip ini merupakan prinsip dasar dari semua pemikiran. Artinya adalah pengakuan bahwa benda ini adalah benda ini. A = A bukan A = B. Jika suatu benda dikatakan “meja” maka itu adalah meja bukan kursi.
Prinsip ini langsung, analitis, dan jelas dengan sendirinya. Artinya prinsip ini tidak membutuhkan pembuktian.

2.      Prinsip Pembatalan (principle of contradiction, principium contradictionis)
Prinsip ini adalah rumusan negatif dari prinsip identitas. Sesuatu yang ada tidak dapat tidak ada dalam waktu yang bersamaan. Prinsip ini juga tidak membutuhkan pembanding untuk membuktikannya. Cukup dengan benar-benar mengerti arti ada dan tidak ada yang sebenarnya kemudian membandingkannya.

3.      Prinsip Penyisihan Kemungkinan Ketiga
Prinsip ini menyatakan bahwa kemungkinan ketiga itu tidak akan ada. Jika terdapat dua hal yang berlawanan asas atau kontradiksi, maka salah satu dari keduanya pasti ada hal yang salah.

4.      Prinsip Alasan yang Mencukupi
Rumusan dari prinsip ini adalah sesuatu yang ada mempunyai alasan atau dasar yang mencukupi untuk menajdikan sesuatu itu ada. Contohnya, pancasila ada karena ada dasar atau alasan yang kuat dan mencukupi untuk terbentuknya pancasila tersebut. 

2 komentar:

  1. prinsip-prinsip ini tuh menurut kaka atau dari sumber lain ka ? makasih tolong di jawab :D

    BalasHapus
  2. dwiii,ini tugas kita ada diblog kamu juga.hahaha aku copas yaa :)

    BalasHapus

Komentar dan saran Anda sangat berarti.. :)